Akhlak beliau memadukan antara pemenuhan terhadap hak Allah sebagai Rabbnya dan penghargaan kepada sesama manusia. Betapa tinggi serta mulia akhlak Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam, sampai Allah Azza wa Jalla pun memujinya. "Dan sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung. [QS. Al-Qalam :4].
Didalam islam pengertian akhlak adalah sistem nilai yang mengatur pola sikap dan tindakan manusia diatas bumi yang didasarkan kepada Al-Qur’an dan al-Hadist. A. Akhlak Kepada Allah. Akhlak yang baik kepada Allah adalah ridha terhadap hukum-Nya baik secara syar’i maupun secara takdir. Ia menerima hal itu dengan lapang dada dan tidak mengeluh.
Atas dasar itu, maka maksud dari hadits di atas adalah akhlak baiknya seorang hamba yang beriman yang bertauhid kepada Rabb sekalian alam. Dan lebih mengutamakan akhlak baik dari pada akhlak lainnya, atau dari ketaatan yang hukumnya sunnah, sebagaimana di dalam hadits ‘Aisyah –radhiyallahu ‘anha- berkata: “Saya telah mendengar
Kedudukan dan Kepentingan Akhlak dalam Islam. Fakhrul Hakimi. Agama Islam merupakan agama yang bersifat syumul. Kewujudan Islam adalah melalui pengutusan Nabi Muhammad ‫ﷺ‬ oleh Allah SWT sebagai penyampai risalah tauhid serta syariat yang diredhai-Nya. Agama Islam bukan sahaja pengamalan bersifat ritual seperti mengucap syahadah, solat Akhlak mulia dapat memperbaik­i hubungan sesama makhluk termasuk manusia dan segala ciptaan Allah SWT. Martabat takwa kepada Allah SWT akan melahirkan cinta seseorang kepada-Nya dan akhlak mulia dapat menarik cinta manusia kepadanya. Tidak sempurna iman seseorang yang hanya rajin melakukan ibadat semata-mata tetapi tidak berakhlak dengan
Perhatikan sabda Nabi SAW berikut ini : Rasulullah SAW bersabda: yang artinya “Tiada berkurang harta karena sedekah, dan Allah tiada menambah pada seseorang yang memaafkan melainkan kemuliaan. Dan tiada seseorang yang bertawadhu’ kepada Allah, melainkan dimuliakan (mendapat ‘izzah) oleh Allah. (HR. Muslim).
kepercayaan kepada Allah, kepada Rasul-Nya dan kepada hari akhir tanpa terikat diriwayatkan oleh al-Tirmidzi, lihat Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani, e-bo ok Shahih Sunan Tirmidzi, Bab. 38
Allah SWT berfirman yang artinya: “Dialah yang mengutus seorang Rasul kepada kaum yang buta huruf dari kalangan mereka sendiri, yang membacakan kepada mereka ayat-ayat-Nya, menyucikan (jiwa) mereka dan mengajarkan kepada mereka Kitab dan Hikmah (Sunnah), meskipun sebelumnya, mereka benar-benar dalam kesesatan yang nyata. (QS Al-Jumu’ah: 2). Akhlak Penghafal Al-Quran. Segala puji bagi Allah dan shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada Rasulullah—Shallallâhu `alaihi wasallam—beserta keluarga dan para shahabat beliau. Sesungguhnya kemampuan menghafal Al-Quran adalah salah satu karunia terbesar yang Allah berikan kepada hamba-Nya. Tentu saja nikmat ini menuntut .
  • hit4sx601u.pages.dev/80
  • hit4sx601u.pages.dev/494
  • hit4sx601u.pages.dev/942
  • hit4sx601u.pages.dev/257
  • hit4sx601u.pages.dev/632
  • hit4sx601u.pages.dev/356
  • hit4sx601u.pages.dev/319
  • hit4sx601u.pages.dev/965
  • hit4sx601u.pages.dev/773
  • hit4sx601u.pages.dev/717
  • hit4sx601u.pages.dev/542
  • hit4sx601u.pages.dev/502
  • hit4sx601u.pages.dev/288
  • hit4sx601u.pages.dev/61
  • hit4sx601u.pages.dev/407
  • akhlak kepada allah dan rasulullah